teks

SELAMAT DATANG DI BLOG BPP KECAMATAN TIRISblink>

Sabtu, 10 November 2012

MEMBANGUN KELOMPOK USAHA PETANI MASYARAKAT DESA





MEMBANGUN KELOMPOK USAHA
PETANI MASYARAKAT DESA



I.       PENDAHULUAN.

A.    Latar belakang
Perkembangan dunia ekonomi dari waktu ke waktu berjalan begitu cepat,apalagi sarana infra struktur pendukung percapatan ekonomi bukan lagi sebagai barang mahal dan bahan yang sulit untuk didapat,namun sedah menjadi kebutuhan pelaku ekonomi. Karena disetiap sudut tempat telah tersedia,tinggal bagaimana kita mau menggunakannya dan menyikapi keberadaannya.Namun dengan keberadaan yang demikian masih banyak masyarakat pelaku ysaha di pedesaan belum begitu mencermatinya.
Kondisi yang demikian memang terlihat di daerah pedesaan,mengingat tingkat ketergantungan masyarakat desa masih lekat pada jiwa individunya,apalagi kalau dilihat dari tingkat pendidikan formalnya yang begitu memperhatinkan.Karena hamper 87 persen pelaku ekonomi di daerah pedesaan tingkat pendidikannya rata rata masih setingkat Sekolah Dasar,dan yang sangat tragis lagi masih banyak yang tidak lulus Sekolah Dasar.Dengan tingkat pendidikan yang demikian dan jiwa individu yang masih kuat usaha ekonomi yang dilakukan tidaj akan bisa berkembang dengan baik,
Pelaku kegiatan usaha pertanian ( Pertanian berwawasan bisnis ) di masyarakat pedesaan kebanyakan dilakukan  oleh petani, pada umumnya keberadaan mereka sangat lemah dan kedudukan ekonominya juga rendah, karena tingkat kepemilikan lahan atau tanah garapan 80 persen masih dibawah 5.000 m2.
Untuk menjamin keberhasilan usaha masyarkat pedesaan mereka perlu membentuk suatu perkumpulan yang mempunyai tujuan dan kemauan yang sama dalam meningkatkan pendapatannya melalui usaha, yaitu dengan membentuk suatu perkumpulan atau suatu kelompok. Sehingga nantinya akan mampu menghadapi persaingan persaingan usaha baik dari dalam maupun dari luar daerahnya,mengingat persaingan dalam dunia usaha sangat tidak bermoral,karena untuk mencapai tujuannya dunia usaha selalu menggunakan segala macam cara yang dilakukan dengan tidak sehat demi untuk kepentingan usahanya sendiri .Dan etika yang demikian sering terjadi setiap saat dan dimanapun tempatnya.
Untuk itu dengan solusi membangun kelompok usaha petani masyarakat petani di pedesaan akan tercipta suatu kondisi ekonomi yang kuat di di tingkat bawah. Adengan membangun kelompok usaha petani masyarakat Desa secara berkelompok harus ditumbuhkan dari dalam atau dari masyarakat petani itu sendiri,dalam hal ini adalah oleh anggota kelompok itu sendiri.Sehingga kelompok itu akan dapat melakukan kegiatan usaha secara produktif dan dapat memilih jenis usahanya sampai dapat memasarkannya,dan goncangan persaingan akan dapat teratasi dengan sendirinya.
  1. Maksud dan Tujuan.
Melihat keberadaan kegiatan usaha secara produktif masyarakat pedesaan yang selalu kalah bersaing,maka perlu ditumbuhkannya kegiatan kegiatan ekonomi maupun usaha agribisnis secara berkelompok.Sehingga maksud membangun usaha petani masyarakat desa secara berkelompok  nantinya dapat berjalan sesuai yang direncanakan,untuk itu perlu adanya motivasi dan inovasi dari pelaku ekonomi baik dari pemerintah maupun dari pihak yang berkepentingan dalam penyediaan bahan baku usahanya, dengan cara memberikan kemudahan kemudahan dalam hal permodalan dan pembinaan terhadap kelompok usaha yang dilaksanakan oleh masyarakat petani pedesaan.
Dengan demikian tujuan yang hendak dicapai dalam membangun kelompok usaha petani masyarakat desa adalah untuk mengkuatkan ekonomi yang berbasis di pedesaan.Dengan kuatnya ekonomi di pedesaan akan menunjang segala aspek kehidupan masyarakat desa,baik dari segi peningkatan pendapatan,peningkatan keamanan dan tujuan akhirnya adalah stabilitas ekonomi nasional secara mantap.

 II.   MENUMBUH KEMBANGKAN KELOMPOK

A.                                 Pengertian kelompok.
           
             Kelompok secara garis besar dapat di artikan sebagai perkumpulan orang-orang yang salling mengenal satu sama lain yang mempunyai tujuan yang sama dan bergabung dalam suata persekutuan yang memiliki identitas dan sturtur tertentu.
Dari pengertian di atas ada 6 unsur yang harus dicermati bawah kelompok adalah:

1.       Perkumpulan orang-orang.
     
 Perkumpulan orang-orang di bedakan dari kelompok primer yaitu kelompok dalam keluarga dan kelompok informal atau organisasi yaitu dari luar keluarga. Untuk mendiamisasikan kelompok usaha informal yang harus di perhatikan adalah dari jumlah anggotanya,namun yang paling ideal dalam membentuk kelompok usaha adalah sekitar 20 sampai 30 orang.

2.   Orang-orang yang saling mengenal.

Tanpa saling mengenal satu sama lain dalam satu kelompok tida akan terjadi interaksi yang intinya adalah intensitas komunikasi. Sehingga dengan terjadinya interaksi akan tumbuh saling memiliki,rasa mencintai,suasana terbuka,hilangnya rasa mencurigai dan partisipasi dalam setiap pengambilan keputusan.mulai dari kegiatan perencanaan,pelaksanaan,evaluasi dan monitoring.

3.       Mempunyai tujuan yang sama.
           
                Tujuan yang sama menjadikan sesuatu pengikat terbentuknya suatu kelompok,karena mempunyai tujuan yang sama akan berkaiyan dengan nasib mereka bersama. Semakin jelas nasib yang mereka perjuangkan semakin mantap mereka berkelompok,sehingga kelompok yang mereka dirikan semakin kuat dan kompak.


4.       Persekutuan
                 
Persekutuan disini diartikan yang positif ,yaitu baik berupa paguyupan atau patembayan .paguyupan biasanya hanya bergerak dalam bidang sosial ,yang mana paguyupan tidak mementingkan keuntungan materi .tapi kalau patembayan adalh kelompok yang lebih mengarah pada kegiatan yang bersifat ekonomi ,yaitu mencari keuntungan materi untuk memperbaiki taraf hidup dan pendapatan anggota kelompoknya.


 5.  Memiliki Identitas.
                
Dengan  adanya identitas yang jelas akan menumbuhkan kebanggaan anggota pada kelompoknya. Identitas disini bukanlah berupa symbol-simbol, pakaian, nama, melainkan dari identitas kegiatannya.sehinnga dengan adanya kegiatan yang jelas dan dinamis alan mudah di kenal tingkat keberadaannya. 

      
6         Memiliki struktur.

Jelas tidaknya struktur kelompok sangat menentukan tumbuh kembangnya suatu kelompok,Semakin jelas strukturnya makin jelas kelompoknya,karena setiap pengurus,seksi seksi yang ada bisa berjalan sebagaimana fungsinya masing masing.
           

B.                      Menumbuhkan kelompok.

Membangun jiwa individu dari latar belakang yang hiterogen untuk menumbuhkan suatu kelompok usaha petani masyarakat desa,bukan saja banyak menghadapi problema internal maupun eksternal.
 Internal dari dalam tatanan kemasyarakatan, treutama Adat,Etnis dan Ras. Dan dalam problem eksternal dari luar terutama pasar, mutu dan kebijakan pemerintah dan sebagainya. Untuk menyatukan pendapat maupun opini dari sekumpulan orang perlu di beri mitivasi dan enovasitentang kepedulianterhadap pentingnya menumbuhkan jiwa kebersamaan antar sesame dalam mencari dan melakukan kegiatan usaha ekonomi di daerah tempat tiggalnya, guna untuk menambah atau untuk meningkatkan pendapatan maupun kesejahteraan hidup mereka.
    Untuk itu sebaiknya dalam menumbuhkan kelompok usaha haruslah dari mereka sendiri dan bukan dari orang luar. Sehingga segala inisiatif pelaksanaan kegiatan usaha tumbih dari diri oetani melalui kelompok untuk mengembangkan potensi SDA, SDm, dan prasarana yang ada dalam mendukung terlaksananya usaha kelompok.
Dan yang perlu di perhatikan dalam menumbuhkan kelompok usaha ekonomi produktif tidak terlepas dari 6 unsur pengertian kelompok sebagai mana tulisan sebelumnya dan kegiatan usaha kelompok harus di lakukan oleh masyarakat pelaku agribisnis yang tergabung dalam kelompok usahanya. Sehingga kegiatan kelompok akan berjalan dan dijalankan secara professional oleh pengurusnya dan dapat dukungan dari semua anggotanya.

      C . Mengembangkan kelompok

                      Mengembangkan kelompok pada hakekatnya adalah proses perubahan kearah peningkatan dinamika kelompok. Suatu kelompok jika ingin berkembang harus di lakukan oleh anggota kelompoknya sendiri,sehingga dengan ada dan tidaknya bantuan (fasilitas) dari pihak luar kelompok akan dapat berjalan dengan sendirinya (mandiri).

Peningkatan dinamika kelompok itu sendiri mencakup :

1.  Sebagai kumpulan orang,kelompok semakin akrab.
2.  Tujuan kelompok semakin jelas dan di hayati oleh semua anggota.
            3.   Kepengurusan kelompok semakin efektif.
            4.   Komunikasi berjalan secara dinamis sesama anggota.
            5.   Kelembagaan semakin kuat.
            6.   Fungsi dan peran kelompok untuk kepentingan anggotanya semakin mantap.
            7.   Usaha kelompok lebih efesien dan efektif.
            8.   Kelompok semakin mandiri dan
            9.   Peran kelompok sebagai motivator dan dinamisator usaha di lingkungannya
                  Semakin meningkat dan solid.

III  MEMILIH JENIS USAHA
     
 A. Jenis Usaha Kelompok       
           Jenis usaha kelompok yang dapat di kembangkan oleh kelompok usaha petani masyarakat desa meliputi bidang :

 1.  Pertanian Primer :
                          a. Produksi tanama
       b. Produksi tanaman Hortikultura.    
       c. Produksi tanaman perkebunan.
      d. Produksi perternakan.
      e. Produksi perikanan.

2.  Industri Rumah Tangga :
a. Industri makanan dan minuman
b. Indistri pakaian ( Konveksi, bordil dsb)
c. Industri barang kulit/plastik (tas, dompet, sepatu, dsb) 
d. Industri alat rumah tangga (kompor, dandang, gerabah dsb).
e. Industri kerajinan tangan.

3.  Perdagangan :
a. Toko sembilan bahan pokok
b. Sarana produksi pertanian
c. Warung makanan

4.  Jasa :
a. jasa angkutan.
                          b. jasa boga (Katering). 
c. Jasa langganan (Listrik, air, Telepon dsb)



B.  Faktor-faktor yang harus di perhatikan dalam memilih usaha :           

1. Ketersediaan Sumber Daya Alam (SDA) 
2. Mutu Sumber Daya Manusia (SDM) kelompok.
3. Keadaan Prasarana ( Jalan , Pasar , Angkutan dsb ).
4. Ketersediaan tenaga kerja.
5. Modal yang tersedia.
6. Peralatan yang tersedia ( Dimiliki ).
7. Tingkat Kebutuhan dan  daya beli konsumen.
                
                 Dari ketujuh factor tersebut diatas yang terpenting adalah mutu SDM kelompok,dimana SDM kelompok merupaakan modal awal dari sebuah suatu perkumpulan atau suatu kelompok usaha.Misalnya bila ingin mengembangkan usaha industri rumah tangga dalam bentuk border anggotanya harus memiliki skill membuat pola dan cara membordir,demikian juga untuk usaha lainnya.

IV.FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN USAHA.

 Keberhasilan usaha kelompok akan terlihat dari besarnya pendapatan yang diperoleh dari usaha kelompok tersebut,artinya penghasilan yang diperoleh kelompok lebih besar dari tenaga dan modal yang dipergunakan dalam usaha.
Faktor factor yang mempengaruhi tingkat keberhasilan dalam usaha kelompok adalah sebagai berikut :
A.     Anggota kelompok usaha harus mempunyai jiwa kewirausahaan.
B.     Kelompok harus mampu mengelola usahanya dengan baik yaitu ;
1.       Membuat rencana usaha yang baik.
2.       Membagi tugas yang baik.
3.        Melaksanakan kegiatan usaha sesuai rencana.
4.       Melakukan pengawasan dengan baik.
C.     Dalam menjalankan usaha kelompok harus bersikap sosial,yaitu ;
1.     Rela membagi keuntungan dengan pihak lain.
2.     Bersedia melakukan negoisasi  dengan dasar saling menguntungkan.
3        Menghindari perilaku tamak,kejam dalam menggelola usahanya dan mementingkan diri sendiri.
D.     Langka langka dasar menejemen agribisnis yang efisien :
1.       Mempelajari kondisi pasar.
2.       Menentukan jenis dan bentuk usaha.
3.       Mengadakan  analisa kelayakan usaha.
IV.        P E N U T U P.
                   Dalam membangun kelompok usaha petani masyarakat desa harus mengetahui karakteristik masyarakat dalam berwirausaha,karena jiwa kewirausahaan mempunyai hubungan erat dalam kegiatan usaha.Untuk itu perlu adanya kegiatan peningkatan mutu SDM melalui pelatihan pelatihan baik secara formal maupun informal.
                   Untuk itu perlu adanya kebijakan pemerintah,baik pusat maupun daerah untuk mengatasi permasalahan mutu SDM sehingga akan tercipta manusia manusia yang mempunyai skill wirausaha yang handal.

By: ANANG BUDI PRASETYO,SP
      PPL BPP KECAMATAN TIRIS
      Kabupaten Probolinggo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon konfermasi balik....dari anda terhormat. Biar tampilan lebih baik.